ayobaca.co, KUKAR – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) mendorong Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) di Kecamatan Anggana untuk memanfaatkan program kredit, bunga 0 persen sebagai modal usaha. Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya pelaku usaha di sektor perikanan.
Pada Jumat (23/8/2024), Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kukar memberikan bantuan kepada 45 kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) di Kecamatan Anggana. Bantuan tersebut berupa benih ikan yang diserahkan langsung oleh Bupati Kukar, Edi Damansyah, didampingi oleh Kepala DKP Kukar, Muslik. Bantuan ini diharapkan menjadi dorongan kuat untuk mengembangkan usaha perikanan di wilayah tersebut.
Edi mengimbau para Pokdakan agar segera memanfaatkan program kredit 0 persen ini sebagai solusi modal usaha. Menurutnya, ini adalah langkah konkret Pemkab Kukar untuk mendukung kesejahteraan masyarakat, terutama bagi nelayan dan pembudidaya ikan.
“Saya menyarankan agar para ketua kelompok segera mendata anggotanya dan mengajukan kredit ini. Tidak ada bunganya, karena ini adalah bentuk komitmen kami untuk melawan rentenir dan mendukung nelayan serta pembudidaya ikan,” ujar Edi.
Semenatara itu, Kepala DKP Muslik berharap bantuan ini dapat dimanfaatkan dengan maksimal untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan di Anggana. Menurutnya, usaha perikanan merupakan warisan turun-temurun yang harus terus dilestarikan dan ditingkatkan.
“Harapan saya, bantuan ini bisa dikembangkan dengan baik. Usaha perikanan adalah warisan turun-temurun yang perlu kita jaga dan kembangkan untuk meningkatkan kesejahteraan,” jelasnya.
Terkait pinjaman dengan bunga 0 persen, Muslik optimis akan meningkatkan bisnis perikanan bagi para pokdakan dan nelyana agar berjalan dengan optimal.
” Kredit lunak dan pendampingan usaha akan membantu nelayan mengatasi kendala finansial dan mengembangkan bisnis perikanan mereka secara optimal,”pungkasnya.
(ADV/DKP KUKAR)