ayobaca.co, Kukar – Kamiya Bakery, usaha yang bermula dari hobi memasak, kini semakin dikenal di Tenggarong. Dengan berjualan di acara Car Free Day (CFD), Kamiya berhasil menarik perhatian banyak pengunjung yang ingin menikmati kue manis berkualitas tinggi. Konsep berjualan di tempat publik ini terbukti efektif untuk memperkenalkan produk mereka lebih luas kepada masyarakat.
Awalnya, Kamiya beroperasi sebagai usaha rumahan yang hanya melayani pesanan kecil untuk acara-acara tertentu. Namun, seiring meningkatnya permintaan, Kamiya mulai serius menjalankan bisnis ini. Mereka memanfaatkan media sosial, seperti Instagram dan WhatsApp, sebagai alat untuk memasarkan produk mereka.
“Kami ingin masyarakat lebih mengenal Kamiya dan kue-kue kami. CFD adalah momen yang tepat untuk berinteraksi langsung dengan konsumen,” kata Moethya Apriliyanty, pemilik Kamiya Bakery.
Setiap akhir pekan, Kamiya Bakery hadir di CFD dan Simpang Odah Etam, memberikan berbagai pilihan kue manis yang siap dinikmati pengunjung yang tengah bersantai.
Kamiya Bakery juga menjual produk di toko offline yang terletak di Jalan Mangkurawang yang berfungsi sebagai dapur dan tempat pengambilan pesanan. Meskipun demikian, sebagian besar transaksi tetap dilakukan melalui penjualan online, memanfaatkan platform WhatsApp dan Instagram untuk mempermudah konsumen dalam memesan produk.
Dengan harga yang terjangkau, yaitu Rp 5.000 per potong, Kamiya Bakery menargetkan konsumen dari berbagai kalangan, mulai dari remaja hingga keluarga. Moethya menambahkan bahwa harga yang bersahabat ini bertujuan agar masyarakat dapat mencoba produk mereka sebelum memutuskan untuk membeli dalam jumlah lebih besar.
“Kami ingin agar siapa pun bisa menikmati kue Kamiya, terutama mereka yang datang untuk bersantai di CFD atau jalan-jalan bersama keluarga,” ujarnya.
Kualitas bahan menjadi salah satu keunggulan Kamiya Bakery. Semua produk dibuat menggunakan bahan baku pilihan yang telah memiliki sertifikat halal. Moethya menekankan bahwa meskipun harga yang ditawarkan cukup terjangkau, Kamiya selalu menjaga kualitas dan standar tinggi dalam proses pembuatan kue-kue mereka.
“Kami ingin konsumen merasa aman dan percaya dengan produk Kamiya,” tambahnya.
Melalui kehadirannya di CFD dan Simpang Odah Etam, Kamiya Bakery tidak hanya ingin memperkenalkan produk mereka, tetapi juga berharap bisa mendukung perekonomian lokal dan membuka lebih banyak lapangan pekerjaan. Ke depannya, mereka berencana untuk terus berinovasi mengikuti tren pasar, agar semakin dikenal sebagai pilihan utama bagi pecinta jajanan manis di Tenggarong.
“Kami ingin agar Kamiya menjadi pilihan utama bagi masyarakat yang mencari jajanan manis berkualitas,” tutup Moethya dengan penuh harapan agar usaha Kamiya terus berkembang dan semakin dikenal luas di kalangan masyarakat.
Dengan komitmen untuk menjaga kualitas dan harga yang terjangkau, Kamiya Bakery berpotensi menjadi salah satu usaha kuliner yang sukses dan diminati di Tenggarong.
ADV/UMKM KUKAR