ayobaca.co, Tenggarong – Guna memperkuat sinergi dan koordinasi dalam menjaga stabilitas daerah, Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) se-Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) di Ballroom Grand Elty Singgasana, Tenggarong, Selasa (29/7/2025).
Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Kesbangpol Kaltim Sufian Agus, Ketua FKDM Kaltim Suyitno Sudirman, Kepala Kesbangpol Kukar Rinda Desianti, dan Ketua FKDM Kukar Erwinsyah.
Acara yang diprakarsai oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Kaltim ini mengusung tema “FKDM se-Kaltim dengan Deteksi Dini Turut Menjaga Kondusifitas Daerah Kalimantan Timur.” Rakor dibuka secara resmi oleh Wakil Gubernur Kaltim Seno Aji, yang ditandai dengan pemukulan gong.
Dalam sambutannya, Seno Aji mengapresiasi kehadiran seluruh elemen FKDM dari kabupaten/kota se-Kaltim. Ia menekankan pentingnya kolaborasi lintas wilayah untuk menjaga keharmonisan dan stabilitas di tengah dinamika sosial yang berkembang.
“Rakor ini bukan sekadar agenda rutin, tetapi menjadi wadah strategis untuk menyamakan persepsi, memperkuat koordinasi, serta merumuskan langkah antisipatif menghadapi berbagai potensi ancaman di daerah. Kolaborasi adalah kunci,” ujarnya.
Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Akhmad Taufik Hidayat, yang turut hadir mewakili Pemkab Kukar, menyambut baik pelaksanaan rakor di wilayahnya. Ia berharap kegiatan ini menjadi momentum penguatan peran FKDM dalam menyampaikan rekomendasi strategis kepada pemerintah daerah.
“Melalui rakor ini, kita berharap ada pencerahan, khususnya dalam pertukaran informasi dan penyusunan langkah-langkah preventif terhadap potensi konflik yang bisa berkembang,” tuturnya.
Ia juga mengapresiasi kinerja FKDM Kukar yang dinilai proaktif dalam membangun koordinasi cepat dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), khususnya Kesbangpol Kukar.
“Alhamdulillah, FKDM Kukar cukup aktif. Beberapa hal bisa ditangani dengan cepat karena adanya koordinasi yang baik antarinstansi,” tambahnya.
Menyoal situasi keamanan di Kukar, Akhmad Taufik memastikan kondisi daerah berada dalam keadaan aman dan kondusif berdasarkan data yang ada.
Ketua Panitia Rakor, Hamsi, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan deteksi dini di wilayah Kaltim, menyusun rencana kerja ke depan, serta memberikan rekomendasi kepada pemerintah daerah terkait upaya deteksi terhadap potensi Ancaman, Tantangan, Hambatan, dan Gangguan (ATHG).
Adapun narasumber dalam kegiatan ini antara lain Kepala Kesbangpol Provinsi Kaltim, perwakilan dari Badan Intelijen Daerah (BINDA) Kaltim, serta akademisi dari Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda.
Penulis : Rahmiatul Daniansyah
Editor : Lutfi
