Damkarmatan Kukar Evakuasi Sarang Lebah di Jalan Gunung Sedayu

Personel Damkarmatan Kukar saat evakuasi sarang tawon di rumah warga jalan gunung sedayu.

ayobaca.co, Tenggarong – Malam yang tenang di kawasan Jalan Gunung Sedayu, Tenggarong, sempat diwarnai kekhawatiran warga pada Selasa (30/9/2025). Sebuah sarang lebah berukuran cukup besar ditemukan dan dikhawatirkan dapat membahayakan lingkungan sekitar. Menanggapi laporan tersebut, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmatan) Kabupaten Kutai Kartanegara kembali menunjukkan kesigapan dalam bertugas.

Laporan pertama disampaikan oleh warga bernama Russel sekitar pukul 21.16 WITA. Menyadari potensi bahaya, satu unit logistik Damkarmatan Kukar diterjunkan bersama empat personel, yakni Derry Septa Noer, Jimmy Wahyudi, M. Arief Saputra, dan M. Rendy Adha Jr. Dengan menggunakan peralatan khusus seperti holigantool, tim bergerak cepat menangani sarang lebah tersebut.

Selama kurang lebih satu jam empat puluh menit, petugas bekerja dengan penuh kehati-hatian. Selain memastikan sarang dapat ditangani dengan baik, keselamatan warga dan anggota tim menjadi prioritas utama. Operasi akhirnya selesai pada pukul 22.57 WITA tanpa insiden yang merugikan.

Kepala Damkarmatan Kukar, Fida Hurasani, menyampaikan apresiasinya kepada personel yang telah bertugas di lapangan.

“Kami berterima kasih kepada anggota yang sigap merespons laporan masyarakat. Keberanian dan ketelitian mereka menunjukkan bahwa Damkarmatan tidak hanya bertugas memadamkan api, tetapi juga selalu hadir memberikan rasa aman dalam situasi darurat lainnya,” ujarnya.

Fida juga mengimbau warga agar tidak mencoba menangani sendiri jika menemukan sarang lebah, tawon, atau potensi bahaya sejenis.

“Segera laporkan kepada Damkarmatan. Penanganan oleh tenaga terlatih lebih aman bagi semua pihak,” tegasnya.

Kehadiran Damkarmatan Kukar dalam penanganan sarang lebah ini kembali menegaskan peran vitalnya di tengah masyarakat. Dengan sigap dan profesional, mereka terus berkomitmen menjaga keselamatan dan ketenangan warga Kutai Kartanegara.(Adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *