ayobaca.co, Tenggarong – Borneo FC belum mampu mematahkan kutukan mereka, setelah kalah dari Arema FC melalui adu penalti.
Pada final Piala Presiden 2024 yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Borneo FC menghadapi Arema FC. Pertandingan digelar pada pukul 20:30 WITA dengan Lance Sawita sebagai wasit utama.
Di awal babak pertama, kedua tim langsung terlibat jual-beli serangan. Kedua tim bermain rapih dan tidak memberi celah. Pada menit ke-5, Lilipaly hampir mencetak gol melalui tendangan bebas, tetapi tendangannya membentur mistar gawang Lucas Frigeri.
Pada menit ke-10, Dalberto dari Arema mencoba peruntungan dengan tendangan dari luar kotak penalti, namun bola masih melebar dari gawang Nadeo Argawinata. Menit ke-13, tandukan Ronaldo Rodrigues hampir merobek gawang Arema, tapi sundulannya meleset tipis di atas mistar.
Memasuki pertengahan babak pertama, Arema terus menekan pertahanan Borneo FC. Beruntung, Ronaldo Rodrigues beberapa kali berhasil memotong serangan yang dipimpin Dalberto. Menit ke-27, Lance Sawita mengeluarkan kartu kuning pertama untuk Leo Guntara setelah menabrak pemain belakang Arema saat mencoba merebut bola.
Pada menit ke-28, Arkhan Fikri mendapat peluang emas untuk Arema, tapi Christophe sigap melakukan intercept. Hingga akhir babak pertama, sundulan Leo Gaucho yang meleset menutup babak pertama dengan skor 0-0. Arema tampil lebih dominan dalam babak pertama ini.
Di babak kedua, Borneo FC kecolongan gol pada menit ke-51. William Moreira mencetak gol melalui sepakan dari luar kotak penalti, membuat Arema unggul 1-0. Sepuluh menit kemudian, pada menit ke-61, Leo Gaucho memanfaatkan blunder pemain belakang Arema dan mencetak gol penyeimbang. Skor kembali imbang 1-1.
Pertandingan kemudian melambat karena kedua tim mencoba mendominasi lini tengah. Menit ke-81, Dalberto dari Arema mendapatkan kartu kuning karena mengangkat kaki terlalu tinggi saat berduel dengan Gabriel Furtado.
Satu menit kemudian, Lilipaly dari Borneo FC diganjar kartu merah setelah VAR menunjukkan bahwa ia menginjak paha dalam William Moreira. Pada menit ke-90+7, Lokolingoy dari Borneo mencetak gol, tetapi gol tersebut dianulir setelah VAR menunjukkan handball sebelumnya oleh pemain Arema.
Pertandingan berlanjut ke adu penalti setelah waktu normal berakhir dengan skor 1-1. Di babak adu penalti, Ronaldo Rodrigues dari Borneo FC gagal mengeksekusi tendangan, sementara para penendang Arema FC berhasil menjalankan tugas mereka dengan baik, memastikan kemenangan Arema FC.
Dengan kekalahan ini, Borneo FC belum mampu menghapus kutukan mereka melawan Arema FC di Piala Presiden. (GT)