ayobaca.co, TENGGARONG – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) meluncurkan berbagai inovasi untuk mendukung penurunan stunting di Kalimantan Timur. Kepala DKP Kukar, Muslik, mengungkapkan bahwa tahun ini pihaknya akan melaksanakan beberapa program yang berfokus pada pengembangan perikanan budidaya sebagai bagian dari upaya kesehatan masyarakat.
“Kami mendukung penurunan stunting melalui kegiatan inovatif yang mempromosikan konsumsi ikan. Contohnya adalah program yang dilakukan oleh Pak Sabar, yang bertujuan meningkatkan konsumsi ikan sebagai bagian dari pola makan sehat,” jelas Muslik. Ia menekankan bahwa pendekatan ini diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk lebih sadar akan manfaat ikan dalam pencegahan stunting.
Program ini meliputi kampanye untuk meningkatkan konsumsi ikan di kalangan masyarakat. “Kami berharap kampanye ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya ikan dalam diet sehari-hari. Selain itu, kami akan memperluas akses terhadap produk perikanan melalui pasar lokal,” tambah Muslik. Ia menjelaskan bahwa upaya ini penting untuk memastikan ikan menjadi bagian integral dari pola makan sehat masyarakat.
Muslik juga menyoroti perlunya intervensi di hilir dengan fokus pada anak-anak yang mengalami gizi buruk. “Kami tidak hanya fokus pada produksi ikan, tetapi juga pada distribusi dan konsumsi untuk memastikan dampak yang maksimal dalam pencegahan gizi buruk. Anak-anak yang mengalami kekurangan gizi harus mendapatkan perhatian khusus,” ungkap Muslik.
Dengan berbagai kegiatan ini, DKP Kukar berharap dapat meningkatkan kesehatan masyarakat dan memberikan kontribusi positif dalam penurunan angka stunting di Kukar. “Kami berkomitmen untuk terus mendukung upaya ini dan memastikan program perikanan kami memberikan manfaat nyata dalam upaya pencegahan stunting,” tutup Muslik.
(ADV/DKP KUKAR)
