Search
Close this search box.

Melalui Silaturahmi, Lembaga Adat Se-Kukar Memberikan Dukungannya Kepada Rudy-Seno

FOTO/IST

ayobaca.co, TENGGARONG – Rudy Mas’ud dan Seno Aji sambangi Markas Pemenangan Awang Yacoub Luthman (AYL) dan Ahmad Zais (AZA) di Tenggarong, Kukar pada . Pada Jumat (9/8/2024). Acara ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga diwarnai dengan nuansa politik, mengingat posisi keduanya sebagai pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim yang tengah menyerap aspirasi masyarakat.

Pertemuan ini dihadiri oleh 51 tokoh-tokoh lembaga adat se-Kukar, yang menyampaikan berbagai aspirasi penting terkait pembangunan infrastruktur. Acara dimulai dengan pemasangan songkok adat kepada Rudy Mas’ud dan Seno Aji, sebagai simbol penghormatan dari masyarakat Kukar. Kemudian, pembacaan sinopsis sejarah salah satu datuk setempat yang menambah nilai budaya dalam pertemuan tersebut.

Dalam dialog yang berlangsung, masyarakat Kukar menyuarakan kebutuhan mereka akan perbaikan infrastruktur jalan dan memperjuangkan status daerah istimewa yang pernah ada di wilayah tersebut. Rudy Mas’ud merespons dengan komitmen untuk memperbaiki infrastruktur jalan dan menjamin bahwa 127.000 meter persegi lahan di Kaltim akan terkoneksi dengan baik.

Selain infrastruktur, Rudy Mas’ud juga menekankan pentingnya pendidikan, mengingat bahwa saat ini hanya 80% masyarakat di Kaltim yang menikmati pendidikan formal.

“Pendidikan akan menjadi prioritas utama kami untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kaltim,” ujar Rudy Mas’ud.

Seno Aji menggarisbawahi pentingnya memperhatikan setiap aspirasi yang disampaikan. Dengan penuh komitmen, ia menyampaikan bahwa mereka akan bekerja keras untuk memenuhi harapan masyarakat.

“Kami sangat memperhatikan aspirasi tersebut dan mudah-mudahan ke depan kita bisa bersama-sama mewujudkan aspirasi yang ada di masyarakat, jalan, pendidikan, dan kesehatan,” tambah Seno Aji, Wakil Ketua DPRD Kaltim, dalam pertemuan tersebut.

Di akhir pertemuan, Awang Yacoub Luthman (AYL) juga menegaskan bahwa pertemuan ini adalah kebetulan yang murni, namun memiliki dampak yang signifikan bagi masyarakat Kukar.

Menanggapi dukungan terhadap pelestarian adat dan budaya, AYL menyampaikan dukungannya. Ia menegaskan bahwa pentingnya menjaga dan menghormati tradisi lokal harus menjadi prioritas bersama

“Harus dong kalau misalkan ada orang yang mau meninggikan adat sama adabnya kita, masa enggak mendukung, harus dukung,” pungkasnya.

Dengan demikian, acara silaturahmi ini tidak hanya mempererat hubungan antara calon pemimpin dengan masyarakat, tetapi juga menegaskan komitmen mereka untuk memperjuangkan kepentingan rakyat Kaltim, khususnya di Kukar. (GT)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *