ayobaca.co, Kutai Kartanegara – Perkembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kabupaten Kutai Kartanegara semakin menggeliat, terutama di kalangan anak muda. Banyak generasi muda kini mulai tertarik untuk menjadi pelaku UMKM dengan membuka berbagai jenis usaha, seperti kedai kopi, angkringan, hingga berbagai jenis makanan lainnya. Hal ini semakin didorong oleh dukungan dari pemerintah setempat dalam bentuk kemudahan perizinan dan fasilitas yang semakin berkembang.
Sri Herlidawati, analis kerjasama dan permodalan di Dinas Koperasi dan UMKM Kutai Kartanegara (Diskop UKM), menyoroti pentingnya keberadaan sektor UMKM dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah. “Sektor UMKM memiliki peran besar dalam menciptakan peluang kerja dan mendukung sektor pariwisata yang sedang digalakkan di Kutai Kartanegara,” jelas Sri dalam wawancara khusus.
Dukungan Pemerintah bagi Pelaku UMKM
Sri menambahkan bahwa pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara melalui Diskop UKM terus berupaya memberikan kemudahan bagi para pelaku UMKM. Salah satunya adalah dengan memfasilitasi perizinan usaha yang kini dapat diperoleh secara gratis, tanpa biaya apapun. Proses perizinan yang mudah ini diharapkan dapat mendorong lebih banyak pelaku usaha, khususnya anak muda, untuk mengembangkan bisnis mereka.
“Beberapa izin yang kami bantu prosesnya termasuk Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), Nomor Induk Berusaha (NIB), Sertifikat Halal, hingga Izin BPOM untuk produk makanan dan minuman. Semua ini tanpa biaya untuk mendukung kelancaran usaha pelaku UMKM,” ujar Sri Herlidawati.
Fasilitas untuk Mendukung UMKM
Tidak hanya kemudahan dalam perizinan, fasilitas yang ada juga semakin mendukung perkembangan UMKM di Kutai Kartanegara. Pujasera Space, Titik Nol, dan acara Car Free Day (CFD) yang digelar setiap akhir pekan telah menjadi ruang bagi pelaku UMKM untuk mempromosikan produk mereka.
Dengan adanya fasilitas ini, para pelaku usaha dapat memperkenalkan produk mereka langsung kepada masyarakat. Hal ini tentu memberikan peluang besar bagi UMKM untuk berkembang, terlebih dengan dukungan yang terus meningkat dari pemerintah.
Peluang UMKM dalam Sektor Pariwisata
Sri juga menjelaskan bahwa perkembangan UMKM di Kutai Kartanegara tidak lepas dari upaya pemerintah yang ingin menjadikan daerah ini sebagai salah satu pusat wisata. “Kami ingin menjadikan Kutai Kartanegara sebagai destinasi wisata, dan UMKM adalah salah satu sektor utama yang mendukung itu. Dengan adanya UMKM, wisatawan bisa menikmati berbagai produk lokal yang unik dan berkualitas,” tambah Sri.
Potensi besar sektor pariwisata di Kutai Kartanegara diharapkan dapat menjadi pemicu bagi pertumbuhan UMKM, yang pada gilirannya akan mendukung perekonomian lokal.
Pesan untuk Pelaku UMKM Muda
Sri Herlidawati juga memberikan pesan khusus kepada para pelaku UMKM muda yang baru memulai usaha mereka. “Jangan patah semangat, teruslah berusaha. Meskipun tantangan di awal bisa sangat besar, dengan semangat dan usaha yang konsisten, peluang untuk berkembang itu sangat besar,” ungkapnya.
Dukungan dari pemerintah setempat tentunya menjadi salah satu faktor utama yang membuat para pelaku UMKM semakin optimis. Dengan kemudahan akses perizinan dan fasilitas yang semakin berkembang, masa depan UMKM di Kutai Kartanegara terlihat cerah, terutama di kalangan anak muda yang kini semakin aktif dalam dunia wirausaha.
ADV/UMKM KUKAR